Ground Check DTSEN di Sucinaraja Tuntas: Komitmen Pendamping PKH Patut Diapresiasi

- Penulis

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kegiatan DTSEN Kecamatan Sucinaraja

i

Kegiatan DTSEN Kecamatan Sucinaraja

Garut, Jabar 60 Detik Proses verifikasi dan validasi Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) di Kecamatan Sucinaraja resmi dinyatakan tuntas. Kegiatan ground check lapangan yang dilakukan oleh para Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) ini menjadi tonggak penting dalam memastikan akurasi dan ketepatan sasaran data penerima manfaat program perlindungan sosial di Indonesia.

Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa kegiatan ground check DTSEN berlangsung secara maraton dalam beberapa pekan terakhir. Tim pendamping menyisir rumah-rumah keluarga penerima manfaat (KPM), melakukan pencocokan data, hingga melakukan klarifikasi langsung untuk memastikan tidak ada kekeliruan dalam data sosial ekonomi masyarakat.

Koordinator Kecamatan (Korcam) PKH Sucinaraja, M. Rahmat, S.Pd.I., M.Si, menyampaikan apresiasi atas kerja keras para pendamping. Ia menegaskan, kerja-kerja lapangan ini tidak hanya membutuhkan ketelitian, tapi juga dedikasi dalam membangun keadilan sosial berbasis data yang akurat.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Alhamdulillah, pelaksanaan ground check DTSEN di Kecamatan Sucinaraja telah selesai 100 persen. Ini merupakan hasil sinergi, komitmen, dan kerja kolaboratif seluruh pendamping PKH dan Kecamatan Sucinaraja serta para Kepala Desa yang ada di Kecamatan Sucinaraja. Data ini menjadi landasan penting dalam penyaluran program bantuan sosial ke depan,” ujar Rahmat.

Ia menambahkan, DTSEN menjadi instrumen strategis dalam reformasi sistem perlindungan sosial. Karena itu, akurasi data menjadi fondasi utama dalam kebijakan berbasis bukti (evidence-based policy).

Sementara itu, Camat Sucinaraja, Yeni Damayanti, S.STP., M.Si, mengapresiasi capaian para pendamping PKH yang telah menyelesaikan tugas dengan penuh tanggung jawab.

Baca Juga:  Kreatif! Acep Nurhadi Ketua RW 08 Kp. Palingping Ajak Ibu-Ibu Bangkit Lewat Usaha Kicimpring

“Kami sangat mengapresiasi dedikasi para pendamping PKH yang tidak kenal lelah menyusuri wilayah-wilayah pelosok, menyapa warga dari rumah ke rumah, dan memastikan bahwa tidak ada warga yang tercecer dari data nasional. Ini bukan sekadar pekerjaan administratif, tapi bentuk nyata keberpihakan pada masyarakat bawah,” tegas Yeni.

Menurut Yeni, akurasi data DTSEN akan sangat menentukan keberhasilan berbagai program penanganan kemiskinan dan pembangunan kesejahteraan sosial ke depan. Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah kecamatan, Dinas Sosial, dan para pendamping di lapangan.

Tuntasnya ground check DTSEN di Sucinaraja bukanlah akhir dari sebuah proses, melainkan awal dari kepercayaan baru: kepercayaan bahwa data yang benar akan menghadirkan kebijakan yang adil. Di balik angka dan formulir, ada wajah-wajah masyarakat yang menggantungkan harapan. Dan hari ini, para pendamping PKH telah menjawab harapan itu dengan kerja nyata.

Di tanah yang dingin dan jalan yang berliku, mereka berjalan membawa misi: memastikan negara hadir, bukan sekadar lewat bantuan, tetapi lewat kepastian bahwa setiap warga dihitung, didengar, dan dilayani.

Karena keadilan sosial bukan sekadar cita-cita di atas kertas ia tumbuh dari akurasi data, ketulusan kerja, dan langkah kecil yang tak pernah lelah.

Reporter: Tim Liputan Sucinaraja
Editor: Redaksi Jabar 60 Detik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jabar60detik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KPM PKH Garut Luncurkan Bank Sampah: Kolaborasi UNPAR dan Pemkab Garut Dorong Ekonomi Sirkular Warga Desa
Monitoring Program RST dan Bantuan Usaha: Wujud Kepedulian Negara untuk KPM Ahmad di Banyuresmi
438 SDM PKH Garut Resmi Jadi PPPK: Tonggak Baru Karier dan Pelayanan Sosial
STAINUS Garut Resmi Peroleh Izin Operasional, Kopertais Siap Dampingi Percepatan Tata Kelola
AG PERSIS Kabupaten Garut Resmi Berdiri, Perkuat Silaturahmi dan Profesionalisme Guru
11 KPM PKH Desa Tarogong Lulus Graduasi Mandiri, Camat: “Bansos Itu Sementara, Harus Dimanfaatkan untuk Usaha”
8 KPM PKH di Garut Graduasi Mandiri, Gandeng Koperasi Merah Putih untuk Dorong Kemandirian Ekonomi
Camat Sucinaraja Kawal Penyaluran KKS Sembako dan PKH agar Tepat Sasaran
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:57 WIB

KPM PKH Garut Luncurkan Bank Sampah: Kolaborasi UNPAR dan Pemkab Garut Dorong Ekonomi Sirkular Warga Desa

Selasa, 7 Oktober 2025 - 13:15 WIB

Monitoring Program RST dan Bantuan Usaha: Wujud Kepedulian Negara untuk KPM Ahmad di Banyuresmi

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:27 WIB

438 SDM PKH Garut Resmi Jadi PPPK: Tonggak Baru Karier dan Pelayanan Sosial

Jumat, 19 September 2025 - 10:28 WIB

STAINUS Garut Resmi Peroleh Izin Operasional, Kopertais Siap Dampingi Percepatan Tata Kelola

Kamis, 11 September 2025 - 20:36 WIB

11 KPM PKH Desa Tarogong Lulus Graduasi Mandiri, Camat: “Bansos Itu Sementara, Harus Dimanfaatkan untuk Usaha”

Berita Terbaru