Garut, Jabar 60 Detik — Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) Dynamix digelar oleh para Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, pada Selasa (27/05/2025). Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Bayongbong itu diikuti oleh 45 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dengan fokus utama membahas isu-isu krusial seputar kesehatan keluarga.
Dalam kegiatan tersebut, hadir Kordinator Kabupaten Wilayah II, Mochamad Kustia, S.Kom., bersama para pendamping PKH se-Kecamatan Bayongbong. Turut hadir pula unsur Babinsa, perwakilan Puskesmas Bayongbong, dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Bayongbong.
Para peserta mendapatkan materi edukatif dari berbagai narasumber. Puskesmas Bayongbong menyampaikan materi terkait pola hidup bersih dan sehat, deteksi dini penyakit tidak menular, hingga pentingnya gizi seimbang. Sementara itu, PLKB Bayongbong memberikan pemahaman komprehensif seputar program Keluarga Berencana (KB) serta peran keluarga dalam menjaga kesehatan reproduksi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tak hanya materi, kegiatan ini juga dilengkapi dengan layanan cek kesehatan gratis bagi para KPM, sebagai bentuk komitmen integrasi antara edukasi dan layanan langsung.
Korkab Wilayah II, Mochamad Kustia, S.Kom., menegaskan pentingnya sinergi antar-stakeholder dalam membangun kesadaran kesehatan masyarakat, khususnya penerima manfaat program sosial.
“Kegiatan ini bukan hanya rutinitas, tapi ikhtiar nyata untuk meningkatkan kualitas hidup KPM. Ketika kesehatan keluarga terjaga, maka proses pemberdayaan akan berjalan lebih efektif,” ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh Koordinator Kecamatan PKH Bayongbong, D. Panji Suhenda, S.Sy., M.H. Menurutnya, pendekatan edukatif dalam P2K2 Dynamix merupakan kunci dalam mendorong perubahan perilaku.
“Kami ingin KPM tidak hanya menerima bantuan, tetapi juga memiliki kapasitas untuk mandiri dan sehat secara menyeluruh. P2K2 Dynamix menjadi media dialog dan pembelajaran yang sangat strategis,” kata Panji.
Dengan semangat kolaborasi lintas sektor, kegiatan P2K2 Dynamix di Kecamatan Bayongbong diharapkan mampu menjadi pemicu perubahan positif bagi keluarga penerima manfaat. Edukasi kesehatan yang berkelanjutan serta keterlibatan aktif para pihak menjadi kunci dalam menciptakan masyarakat yang lebih sehat, mandiri, dan sejahtera.
Pendamping PKH Kecamatan Bayongbong menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan program-program yang relevan dan berdampak langsung bagi masyarakat, sejalan dengan tujuan besar pengentasan kemiskinan berbasis pemberdayaan. *
