Garut, Jabar 60 detik.com— Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Ummat Islam (PUI) Kabupaten Garut atas wafatnya H. Surya Dharma Ali, M.Si., mantan Menteri Agama Republik Indonesia periode 2009–2014, pada Kamis pagi pukul 04.25 WIB. Ucapan belasungkawa mengalir dari berbagai tokoh dan lembaga, termasuk dari Ketua DPD PUI Garut, H. Iwan Kurniawan, SH., M.MPd., yang menyampaikan langsung pernyataannya kepada awak media.
“Innalillahi wa inna ilaihi rooji’un. Kami sangat berduka atas wafatnya Bapak H. Surya Dharma Ali. Beliau adalah sosok ulama, negarawan, dan pemimpin bangsa yang mampu menjembatani nilai-nilai keislaman dan kebangsaan secara damai dan berwibawa,” ujar Iwan dalam keterangan resminya.
Menurut Iwan, almarhum dikenal luas bukan hanya sebagai pejabat negara, tetapi sebagai tokoh Islam moderat yang konsisten mendorong penguatan nilai-nilai ukhuwah dan keumatan di tengah dinamika bangsa. Perannya selama menjabat sebagai Menteri Agama dianggap monumental, terutama dalam memajukan dialog antarumat beragama dan memperkuat pendidikan Islam di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Beliau bukan hanya pemimpin birokrasi, tetapi juga pemikir keummatan. Kebijakan-kebijakan beliau di Kementerian Agama banyak berkontribusi terhadap penguatan moderasi beragama dan pengelolaan haji yang lebih profesional,” tambahnya.
DPD PUI Garut secara khusus mengenang Surya Dharma Ali sebagai sosok yang dekat dengan gerakan dakwah dan pendidikan akar rumput. Beberapa program keagamaan dan sosial yang beliau inisiasi dinilai sejalan dengan semangat dakwah PUI yang menjunjung nilai wasathiyah (moderat), toleransi, dan pemberdayaan masyarakat.
“Atas nama keluarga besar DPD PUI Garut, kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT, diampuni segala khilafnya, dan diberikan tempat terbaik di Jannatul Firdaus,” tutur Iwan, penuh haru.
Dalam suasana duka ini, DPD PUI Garut juga menyerukan kepada umat Islam untuk melanjutkan perjuangan dakwah dan pendidikan yang selama ini diperjuangkan oleh almarhum, sekaligus mendoakan keluarga yang ditinggalkan agar diberikan ketabahan dan keikhlasan.
“Bangsa ini kehilangan salah satu putra terbaiknya. Namun kami yakin, semangat dan nilai-nilai yang diwariskan akan terus hidup dalam perjuangan para dai, pendidik, dan generasi muda,” pungkas Iwan Kurniawan.
Almarhum H. Surya Dharma Ali dikenal sebagai tokoh sentral dalam perpolitikan dan pendidikan Islam di Indonesia. Beliau pernah menjabat sebagai Ketua Umum PPP, serta aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan dan sosial. Wafatnya di usia 67 tahun menandai akhir dari pengabdian panjang beliau di jalur dakwah dan pelayanan publik.
DPD PUI Garut berharap semangat moderasi, integritas, dan pelayanan umat yang diwariskan almarhum dapat terus menginspirasi generasi penerus dalam mengisi ruang-ruang dakwah dan kepemimpinan. Semoga Allah SWT mencatat seluruh amal baiknya sebagai pahala jariyah dan menempatkannya di sisi-Nya yang paling mulia.
Selamat jalan, Pak Surya Dharma Ali. Jejakmu abadi dalam ingatan umat. (*)
