Refleksi dan Harapan di HUT Bhayangkara ke-79

- Penulis

Selasa, 1 Juli 2025 - 11:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh: Abie Ikhwan, S.Pd.I., M.Si, CPS, CNNLP,CHA
Alumni Taplai Lemhannas 2024, Pemerhati Kebijakan Publik dan Politik

Tepat 1 Juli 2025, Kepolisian Republik Indonesia memasuki usia ke-79 tahun. Momentum ini penting bukan hanya sebagai peringatan seremonial, melainkan sebagai ruang reflektif terhadap perjalanan panjang institusi Polri dalam menegakkan hukum, menjaga ketertiban, dan mengawal stabilitas nasional di tengah kompleksitas zaman.

Sebagai Alumni Taplai Lemhannas 2024, saya memandang Polri sebagai bagian integral dari arsitektur national security yang harus selalu bersifat adaptif dan transformasional. Dunia telah berubah. Tantangan keamanan kini tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga multidimensional: ancaman siber, polarisasi sosial, konflik horizontal, serta turunnya kepercayaan publik akibat perilaku oknum yang menyimpang. Di titik inilah, pembaruan institusi Polri menjadi kebutuhan yang tak bisa ditawar.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kebijakan transformasi menuju Polri Presisi yang menekankan pada pendekatan prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan merupakan pijakan awal yang penting. Namun, transformasi institusi tidak cukup hanya berhenti di tataran slogan. Ia harus meresap hingga ke kultur organisasi dan menjadi standar kerja di seluruh lini.

Baca Juga:  Munas SOKSI XII: Momentum Akselerasi Gerakan Kader Bangsa

Dalam kajian kebijakan publik, keberhasilan reformasi sektor keamanan amat ditentukan oleh tiga hal: integritas aktor, konsistensi kebijakan, dan komitmen kelembagaan. Tanpa ketiganya, proses transformasi akan mudah terjebak dalam rutinitas struktural tanpa makna substantif.

Polri hari ini dituntut untuk mampu membangun kepercayaan publik (public trust) yang kokoh. Kepercayaan bukan dibangun dari pencitraan, tetapi dari akuntabilitas nyata dalam pelayanan publik, penegakan hukum yang berkeadilan, dan keberanian menghadapi korupsi internal secara terbuka. Masyarakat ingin melihat Polri yang tidak hanya tegas, tetapi juga manusiawi. Tidak hanya profesional, tetapi juga bermoral.

Sebagai negara demokrasi yang sedang tumbuh, Indonesia membutuhkan kepolisian yang menjunjung tinggi prinsip democratic policing, yakni aparat yang melindungi warga negara, menjamin kebebasan sipil, dan bekerja dalam koridor hukum. Polri harus menjadi teladan dalam menjaga netralitas politik, terutama menjelang tahun-tahun politik yang sarat dinamika.

Pada usia ke-79 ini, Bhayangkara telah menorehkan banyak capaian. Namun, capaian tanpa evaluasi akan berujung stagnasi. Oleh karena itu, evaluasi berkelanjutan perlu dilakukan, tidak hanya dari dalam, tetapi juga dari luar melalui mekanisme pengawasan publik dan keterlibatan sipil. Dalam konteks ini, kolaborasi lintas lembaga termasuk dengan Lemhannas, kampus, dan civil society perlu diperkuat.

Sebagai bagian dari keluarga besar Lemhannas, saya menaruh harapan besar kepada Polri: agar terus menjadi penjaga nurani hukum, pengayom masyarakat, dan pilar utama stabilitas nasional.

Karena di balik baju seragam Bhayangkara, terdapat amanah besar untuk menjaga Republik.

Dirgahayu Bhayangkara ke-79.
Teruslah tumbuh menjadi Polri yang presisi, kredibel, dan dicintai rakyat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jabar60detik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

H. Ferdiansyah Tegaskan Pentingnya Edukasi dan Kolaborasi Lintas Sektor dalam Pencegahan Korupsi Bantuan Pemerintah
Kopdes Merah Putih, Simbol Baru Kemandirian Warga Cigadog
Pjs Desa Cigadog Atik Tresnayadi Tancap Gas! Hotmix Jalan Cirendang Jadi Bukti Nyata Akselerasi Pembangunan
Demi Wujudkan Desa Bersih dan Tertib, Pjs Desa Cigadog Atik Tresnayadi Turun Langsung Pimpin Kerja Bakti Bersama Linmas
Apel Pagi Jadi Momen Penguatan Kinerja, Pjs Kades Cigadog Atik Tresnayadi Tegaskan Komitmen Pelayanan Publik
Kreatif! Acep Nurhadi Ketua RW 08 Kp. Palingping Ajak Ibu-Ibu Bangkit Lewat Usaha Kicimpring
Pasca Dilantik, PJs Kades Cigadog Atik Tresnayadi Bangun Kedekatan dengan Warga Lewat Tarawih Keliling
Resmi Jabat Pjs Kades Cigadog Sucinaraja, Atik Tresnayadi Siap Wujudkan Pemerintahan Transparan dan Pro Rakyat
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 11:42 WIB

Refleksi dan Harapan di HUT Bhayangkara ke-79

Minggu, 29 Juni 2025 - 07:47 WIB

H. Ferdiansyah Tegaskan Pentingnya Edukasi dan Kolaborasi Lintas Sektor dalam Pencegahan Korupsi Bantuan Pemerintah

Rabu, 28 Mei 2025 - 08:53 WIB

Kopdes Merah Putih, Simbol Baru Kemandirian Warga Cigadog

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:57 WIB

Pjs Desa Cigadog Atik Tresnayadi Tancap Gas! Hotmix Jalan Cirendang Jadi Bukti Nyata Akselerasi Pembangunan

Jumat, 2 Mei 2025 - 08:17 WIB

Demi Wujudkan Desa Bersih dan Tertib, Pjs Desa Cigadog Atik Tresnayadi Turun Langsung Pimpin Kerja Bakti Bersama Linmas

Berita Terbaru